Akhir Desember, grup idola bentukan Yasushi Akimoto ini ditinggalin dua member yang sudah termasuk senior. Mereka adalah Tomomi Kasai dan Yuka Masuda. Bedanya, Kasai statusnya lulus karena hampir tujuh tahun gabung, sementara Masuda ngundurin diri karena isu skandal yang lagi merebak di Jepang.
Kelululasan Kasai diumumin di acara 2nd AKB48 Kouhaku Taikou Uta Gassen, 17 Desember di Tokyo Dome City Hall. Dia lalu ngebawain single solo, Masaka. "Aku sudah gabung bareng grup ini selama 6,5 tahun saat usiaku masih 14 tahun. Aku benar-benar banyak belajar di sini." tutur Kasai yang diiringi isak tangis. Kasai juga ingin mewujudkan mimpinya menjadi penyanyi solo.
Nah, Kalau Masuda baru ngumumin pengunduran diri akhir Desember setelah jadi sorotan di Jepang. Nggak mau mencemari nama baik grup, cewek yang pernah main di drama musikal Wiz - Oz no Mahoutsukai ini mutusin untuk hengkang. Masuda juga ngundurin dari sub-unit AKB48, DIVA yang terdiri dari Sayaka Akimoto, Sae Miyazawa dan Ayaka Umeda.
Film Dokumenter Ke Dua
Ditinggalin dua member, AKB48 tetap solid. Mereka akan tetap ngelanjutin proyek film dokumenter ke dua, berjudul Documentary of AKB48 No Flower Without Rain Shoujo Tachi wa Namida no Ato ni Nani Wo Miru? yang akan tayang serentak di bioskop Jepang pada 1 Februari.
Film ini masih disutradarai Takahashi Eiki yang juga ngarahin AKB48 di film dokumenter sebelumnya, Documentary of AKB48 to be continued 10 Nengo, Shoujo Tachi Wa Ima no Jibun ni Nani wo Omou no Darou? yang tayang Januari 2012.
Trailer film dokumenter ini sudah diunggah di YouTube beberapa waktu lalu. Di trailer terlihat gimana perjuangan keras AKB48 untuk memberikan performa terbaiknya. Film ini juga akan nyeritain kelulusan Maeda Utsuko pada 27 Agustus 2012.
Bikin Rekor Baru
Akhir Desember 2012, Artist of the year di 2012 Billboard Japan Music Awards ini memenangkan grand prize ajang The 54th Kagayaku! Japan Record Awards lewat lagu Manatsu no Sounds Good. Kemenangan ini yang kedua kalinya secara berturut-turut setelah 20122 mereka juga menang lewat lagu Flying Get.
Penghargaan berturut-turut ini bikin AKB48 berhasil menyamakan rekor Hosokawa Takashi yang meraih penghargaan serupa tahun 1982 dan 1983, Nakamori Akina pada 1985 dan 1986, Amuro Nami pada 1996 dan 1997, Ayumi Hamasaki pada 2001 dan 2003 dan EXILE pada 2008 dan 2010. AKB48 sendiri terpilih menjadi grup wanita pertama yang berhasil meraih penghargaan tertinggi di Jepan Record Award selama 54 tahun penyelenggaraannya.
Masa ada lagi nih, rekor yang dicetak sama pemilik lagu Ponytail to Sushu ini. Album ke lima mereka, 1830m yang rilis Agustus 2012 berhasil bikin rekor baru. Dua belas dari 17 lagu di album ini berhasil masuk Oricon Top 100 Chart secara bersamaan. Mereka menjadi artis Jepang ke tiga yang mendapatkan prestasi ini sepanjang 46 tahun sejarah peringkat Oricon. AKB48 ada di belakang Seiko Matsuda dengan 13 lagu dan Hibari Misora dengan 12 lagu dalam satu album.
AKB48 (Manatsu no Sounds Good)
AKB48 (Flying Get)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar